Jumat, 25 November 2011

Truk Pengangkut Batu Bara Resahkan Warga

Tanah Laut-OPSI
Banyaknya penambangan batu bara yang berada di sekitar desa Ambawang di nilai tidak berdampak posotif bagi kehidupan warga desa sekitar. Selama ada penambangan tersebut jalan desa yang dulunya bagus sekarang jadi rusak di akibatkan keluar masuknya truk-truk pengangkut batu bara yang berlebihan muatan, walaupun jelas ada Perda 22 no 3 yang mewajibkan para penambang membuat jalan sendiri namun pada kenyataanya aturan itu sering di langgar.

Sementara itu salah seorang warga mengatakan semenjak adanya penambangan ini jalan kami ke kebun jadi susah apalagi kami ingin menjual hasil panen menjadi agak terhambat karena akses jalan satu satunya menuju kota ya jalan tersebut.  Tidak puas dengan keterangan tersebut biro OPSI Tanah Laut mencoba menemui penambang namun sampai berita ini di turunkan tidak bisa ditemui, tetapi kami mendapat informasi bahwa para penambang memang ada menyumbang ke desa desa yang di lewati namun kalau kita bandingkan dengan dampak yang di akibatkan baik itu berupa kerusakan jalan jauh tidak sebanding.

Kami juga berharap kalau bisa penambangan tersebut ijinya di kaji ulang karena buat apa ada penambangan kalau hanya segolongan orang saja yang merasakan, sementara masih banyak masyarakat yang tidak menikmatinya. u Ynt

0 komentar:

Posting Komentar