![]() |
Modin Jumali |
Kasus dugaan pemerasan oleh oknum wartawan terhadap Modin Jumali warga Ngadimulyo desa Bulurejo, Kec. Purwoharjo yang hingga saat ini masih ditangani Polsek Purwoharjo memasuki babak baru. Setelah Kanit Polsek Purwoharjo dilaporkan ke Propam Polda Jatim oleh Imam wartawan yang dilaporkan telah memeras modin Jumali kini giliran modin Jumali yang angkat bica ra, didepan beberapa wartawan dari beberapa media ketika dikonfirmasi dirumahnya dia mengaku sebenar nya tidak bermaksud melaporkan Imam ke Polsek Pur woharjo, karena selain dirinya memang merasa telah bersalah memalsukan data calon pengantin dan juga tidak merasa diperas. Hanya saja pada saat itu dia tahu-tahu dibawa ke Polsek Purwoharjo dan disana disuruh menandatangani berkas laporan. Modin Jumali juga menegaskan jika uang yang dibe rikan kepada orang tua Imam tersebut bukanlah uangnya, melainkan uang calon pe ngantin wanita yang bernama Cip, sehingga setelah kasus ini mencuat dan menjadi ra mai, sehingga mengakibatkan si mempelai tidak jadi menikah, modin Jumali menuding paman calon mempelai wanita yang bernama Cip itulah yang jadi biang keladinya.
“Saya merasa dijebak mas, untuk melaporkan wartawan yang bernama Imam itu, karena sebenarnya saya tidak tahu apa-apa dan tidak berniat untuk lapor, tapi tahu-tahu saya di bawa ke Polsek untuk lapor, otaknya saya yakin ya Cip itu”, tutur modin Jumali,” kalo sudah seperti ini yang jadi korban sebenarnya adalah calon pengantin yang tidak jadi bisa menikah”, tambahnya dengan tegas. Sedangkan ketika paman calom mempelai wanita yang bernama Cip berusaha dikonfirmasi wartawan selalu kesulitan untuk menghubunginya. uTeam
0 komentar:
Posting Komentar